Mengertilah diri sendiri, penuhi keinginan diri sendiri.
Biarlah orang-orang itu mengitari diri.
Mereka menyayangi.
Namun hanya saja diri ini terlalu egois karena ingin dimengerti.
Everest yang kuat namun terlalu dingin hingga tidak bisa menjadi tempat bersinggah.
Lampu yg berpijar tapi tak bercahaya.
Hujan yg turun membawa kebahagiaan namun selalu berlindung dibalik payung.
Angin yg berhembus namun kerap kali ditolak.
Yang sebenarnya bisa namun tertolak, bukan karena tidak menginginkan melainkan karena situasi yg memaksa harus melakukan hal tersebut.
Namun bisakah everest yg dingin bisa menjadi tempat persinggahan ?
Namun bisakah lampu yg berpijar mengeluarkan cahaya tanpa perlu aku nyalakan ?
Namun bisakah hujan yg turun tidak membasahi diri ?
Namun bisakah angin yg berhembus membawakan bunga-bunga yg tertiup oleh angin itu sendiri ?
Kurasa tidak..
Itu tentang bagaimana kamu meninggalkan itu semua...
Hari ini, misiku pertamaku selesai😊 Terimakasih telah menemaniku menempuh jalan sejauh aku berpijar. Terimakasih atas proses yg menyenangkan tapi proseslah yg akan menjadi pengalaman berharga untukku kelak. Terimakasih untuk selalu mengedepankan bantuan untukku dan percaya padaku sejauh ini. Ketidakpercayaanku tidak pernah menjadi tolak ukur kepercayaanmu padaku. Hari ini pula kamu tau diriku yg sebenarnya, inilah hidupku dan inilah perjuanganku, tidak mudah dan tidak cepat. Kamu benar "everything is process" . Berdiri diantara banyaknya orang yg berlalu lalang bukanlah keingananku tapi keadaanlah yg memaksaku harus terus berdiri dan melangkah menyelesaikan tugasku. Jika ini baik, aku percaya Tuhan akan selalu kasih kemudahan untuk menyelesaikan ini tapi jika ini buruk, biarlah ini menjadi pengalamanku bahwa menemukan kebahagiaan yg sempurna itu sulit😊 Terimakasih karena terus berada dibelakangku untuk selalu menjagaku, tapi hal yg perlu kamu keta...
Komentar
Posting Komentar