Hari ini, misiku pertamaku selesai😊
Terimakasih telah menemaniku menempuh jalan sejauh aku berpijar. Terimakasih atas proses yg menyenangkan tapi proseslah yg akan menjadi pengalaman berharga untukku kelak.
Terimakasih untuk selalu mengedepankan bantuan untukku dan percaya padaku sejauh ini.
Ketidakpercayaanku tidak pernah menjadi tolak ukur kepercayaanmu padaku. Hari ini pula kamu tau diriku yg sebenarnya, inilah hidupku dan inilah perjuanganku, tidak mudah dan tidak cepat. Kamu benar "everything is process" .
Berdiri diantara banyaknya orang yg berlalu lalang bukanlah keingananku tapi keadaanlah yg memaksaku harus terus berdiri dan melangkah menyelesaikan tugasku. Jika ini baik, aku percaya Tuhan akan selalu kasih kemudahan untuk menyelesaikan ini tapi jika ini buruk, biarlah ini menjadi pengalamanku bahwa menemukan kebahagiaan yg sempurna itu sulit😊
Terimakasih karena terus berada dibelakangku untuk selalu menjagaku, tapi hal yg perlu kamu ketahui, Tuhan menjadikanku sendiri karena Ia ingin aku berjuang sendiri dalam menjalani prinsip hidup, kamu cukup mengawasi tak perlu menuntut diri untuk selalu ada untukku. Hadirmu sudah cukup dan jika kamu melengkapinya dengan kasih sayang, Terimakasih😊
Tatapmu penuh makna dan maknanya hanya dirimu yg tahu, wahai Embun😊
"Nothing sweetest than togetherness we share"
Wanita itu bilang, jangan rindu untuk saat ini. Karna ia tahu itu sakit. Saat jarak tidak mempertemukan kamu dengannya. Saat waktu berlalu menyibukkan kamu dan dia. Saat umur entah sampai atau tidak untuk bisa bertemu memenuhi rindu. Biar wanita itu saja yang menahan sakitnya rindu. Kau tahu ? Sebenarnya masih ada secercah harapan dalam diri wanita itu untuk bisa bersamamu, meski wanita itu tahu kemungkinan terjadinya sangat kecil tapi wanita itu tetap tidak membuang harapannya dan tetap menyimpannya. Sampai ia tahu dengan siapa ia bersading. Jika saja ada kesempatan untuk bisa bicara denganmu, wanita itu hanya ingin menyampaikan rasa rindunya terhadapmu. Bukan untuk mengulang cerita dimasalalu atau memperbaiki kepingan yang sudah hancur. Melainkan hanya ingin bertanya 'Apakah kamu bahagia dengan keputusan ini ?' Suara hati wanita itu berkata Kamu meninggalkannya dengan sebuah teka-teki yang tak bisa ia selesaikan sampai saat ini. Kamu meninggalkannya entah untuk kemba...
Komentar
Posting Komentar